Jika dibandingkan dengan kehidupan saat ini tentu tidak akan ada yang mengira seorang jenderal, pemimpin perang, dan bahkan manusia paling sempurna yang diciptakan Allah hanya hidup dalam kesederhanaan. Nabi Muhammad SAW memang selalu hidup dalam kesederhanaan, bahkan ini bisa dilihat dari banyak hal seperti misalnya saat beliau makan yang tak pernah mencapai rasa kenyang, menurut Aisyah RA menceritakan bahwa semasa hidupnya Rosul pernah selama sebulan penuh sama sekali tidak memasak dan mereka sekeluarga hanya mengkonsumsi buah kurma sebagai asupan makanannya beserta air itu pun dalam jumlah secukupnya, tak pernah sekalipun makan hingga merasa kenyang.

Rasulullah dan gambarannya
Tak hanya itu saja, cara berpakaian Rosul pun sungguh mencerminkan bagaimana manusia yang sempurna dan mengajarkan arti kesederhanaan yang sesungguhnya, beliau selalu mengenakan pakaian biasa setiap harinya dan bahkan dalam kondisi tertentu beliau tidak mengganti pakaiannya tersebut karena kondisi yang sulit, tapi jangan salah karena saat beliau solat maka hanya pakaian terbaiknya lah yang akan digunakan sebab beliau tahu betul kepada siapa beliau akan berhadapan saat solat. Hal ini juga selaras dengan apa yang Rosul kenakan saat perang, meski dalam kesehariannya Muhammad SAW selalu menggunakan pakaian biasa seperti halnya rakyat lainnya namun saat perang tiba maka beliau akan menggunakan pakaian perang terbaiknya seperti baju besi dan disertai dengan tombak sebagai senjatanya,

Mengenal gambaran rumah rasulullah
Hal ini dilakukannya semata karena Allah dan perang yang dilalui semasa hidupnya merupakan perang atas membela agama Allah. Tapi tidak cukup sampai di situ saja, cerminan sikap sederhana Rosulullah ini juga terpampang pada rumah yang ditempatinya Bersama dengan anak dan istrinya. Tak ada perabotan mewah atau halaman luas di rumahnya, melainkan rumah beliau hanya beralaskan tanah, dinding rumah dari tanah liat, langit – langit dan atapnya terbuat dari pelepah pohon kurma, serta hanya sedikit perabotan di dalam rumah yang mungkin tidak akan pernah terbayangkan oleh kita yang hidup di jaman seperti sekarang ini. Itulah Gambaran rumah Rasulullah yang semestinya bisa kita tiru sebagai umatnya yang hidup di jaman sekarang, bukan pada bahan baku bangunan rumahnya atau jenis perabotannya melainkan sifat kesederhanaannya lah yang wajib ada dalam setiap kehidupan umatnya saat ini.
Dari Gambaran rumah Rasulullah seperti tersebut di atas bagaimana anda membayangkan ukuran rumahnya? Ya, tepat sekali, rumah Rosul sangatlah kecil dan mungkin bisa dikatakan sangat sempit untuk dibandingkan dengan tipe perumahan bersubsidi seperti di jaman sekarang ini. Rumah beliau hanya memiliki luas kurang dari 15 meter saja dengan tinggi atapnya yang hanya 2.5 meter, masyaAllah sangat mungil sekali rumah beliau.

Seperti dikisahkan oleh Daud bin Qais, dalam kitab shohih adabul mufrod tulisan imam bukhori tersebut Daud bin Qais yang juga merupakan sahabat rosul itu mengungkapkan bahwa “..kamar Rosulullah SAW dibuat dengan atas pelepah pohon kurma yang dibalut dengan serabut, saya mengira lebar rumah ini hanya sekitar 6 hingga 7 hasta dan panjangnya sekitar 10 hasta dengan tinggi sekitar 7 sampai 8 hasta saja, saya berdiri tepat di pintu Aisyah yang pintunya menghadap ke Maghrib (Marocco)”. Dari pernyataan sahabat nabi tersebut maka bisa dipastikan jika rumah Rasul benar – benar kecil namun itulah arti sesungguhnya sebuah rumah, karena jika mengacu pada satuan 1 hasta kala itu sama dengan 0.45 meter dalam satuan saat ini maka rumah beliau terbilang kecil dan sangat sederhana.
Mengaplikasikan gambaran rumah rasulullah di dalam dunia modern
Setelah kita mengerti mengenai gambaran rumah rasulullah tersebut, tentunya kita ingin mencoba untuk mengaplikasikan gambaran atau desain rumah tersebut pada rumah kita pribadi. Hal ini sebenarnya bukanlah hal yang susah, akan tetapi tentu saja karena perbedaan jaman dan juga kebutuhan tentunya kita harus memodifikasi sedikit gambaran dan desain rumah tersebut agar bisa lebih tepat dengan jaman yang ada sekarang. Sebagai contoh, adalah kita bisa menggunakan jasa desain rumah yang kompeten untuk bisa mengaplikasikan desain tersebut. Usahakan untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu supaya kita bisa mendapatkan hasil akhir yang terbaik. Perlu diingat bahwa penggambaran desain rumah di jaman sekarang akan sangat berbeda dengan penggambaran rumah di jaman dulu, dan itu adalah hal yang sudah biasa terjadi.

Sebagai contoh adalah luas tanah dan juga pembagian kamar. Berbeda dengan jaman dulu, kita bisa mengaplikasikan penggambaran rumah rasulullah dengan sedikit modifikasi. Ingat kalau kebutuhan dan pekerjaan di jaman dulu dan jaman sekarang sangat berbeda. Untuk jaman sekarang kita bisa menambahkan kamar khusus untuk keperluan pekerjaan dan juga tetap mendirikan ruangan besar untuk bisa mengadakan pengajian bersama. Yang penting adalah saat kita menggunakan jasa desain rumah, kita juga memberikan gambaran mengenai apa yang kita mau. Dan yang selanjutnya kita lakukan adalah hanya melakukan observasi saja dan berkomunikasi secara rutin untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Pastikan anda selalu melakukan komunikasi dengan jasa pendesain rumah anda karena itu akan memastikan anda mendapatkan yang anda inginkan.